RSPON – Guna memberikan edukasi serta meningkatkan kesiapsiagaan kepada seluruh staf rumah sakit dalam menghadapi situasi darurat bencana seperti terjadi kebakaran dan gempa bumi, diadakan kegiatan simulasi tanggap darurat yang berlangsung pada Jum’at, 21 November 2025 dan Senin, 24 November 2025 di Gedung D Pelayanan Terpadu, Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono Jakarta.


Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat merupakan tempat kerja yang memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan dan kesehatan sumber daya manusia rumah sakit, pasien, pendamping pasien, pengunjung, maupun lingkungan rumah sakit.  Berdasarkan hal tersebut, maka diperlukan simulasi tanggap darurat kebakaran dan gempa bumi. Kegiatan simulasi ini bertujuan untuk membekali staf rumah sakit dengan keterampilan dasar dalam menghadapi situasi darurat seperti penyelamatan diri, mengevakuasi pasien, penggunaan alat pemadam kebakaran, serta koordinasi komunikasi yang baik saat terjadi bencana agar meminimalisir adanya korban. 


Diharapkan dengan adanya kegiatan simulasi tanggap darurat ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan pengetahuan tentang penanggulangan bencana pada seluruh staf rumah sakit dan juga membentuk kebiasaan serta memberdayakan setiap individu untuk menjadi subjek aktif dalam mitigasi bencana. (mfy/humas)

Share:

Tags: RSPON, Berita

admin.rspon.go.id
Tim Humas RSPON